Sering para ibu merasa bosan, jenuh dengan rutinitas. Dari bangun
pagi sampai matahari terbenam dengan aktivitas yang hampir sama. Meskipun
banyak yang merasa enjoy dengan kegiatan mengurus rumah tangga, mengurus anak tetapi
rutinitas yang dilakukan terus menerus akan menciptakan kebosanan. Terlebih
lagi yang notabene sebagai ibu rumah tangga. Adakalanya sekali-kali ingin
memiliki waktu untuk dirinya sendiri, sekedar melepas penat, mencari hiburan
atau bahkan mencari tambahan penghasilan.
Mencari tambahan penghasilan bisa menjadi suatu hiburan tersendiri
meskipun secara ekonomi sudah dikatakan mapan, ada kepuasan yang tidak bisa
diungkapkan dengan kata-kata jika kita bisa berkreasi, berimprovisasi, menggunakan
tenaga dan pikiran untuk menghasilkan
uang.
Ada juga ibu-ibu kantoranpun merasa tertantang untuk mendapatkan penghasilan
di luar gaji bulanan.
Mencari tambahan penghasilan juga bisa menyelamatkan keluarga dari
masalah keuangan. Dengan semakin banyaknya kebutuhan yang harus terpenuhi yaitu
dari kebutuhan primer yaitu pangan, sandang dan papan, yang sebagian orang
masih terseok-seok untuk mencukupinya.
Kebutuhan akan sekolah, kesehatan, dsb tentunya juga membutuhkan
uang yang tidak sedikit.
Banyak contoh untuk mendapatkan tambahan penghasilan :
1. Membuka warung
Membuka toko kelontong ini
bisa dilakukan di rumah, jadi bisa sambil mengurus rumah tangga. Membuka warung
/ toko kelontong ini perlu modal, oleh karena itu yang tidak punya modal perlu
berfikir untuk itu.
2. Usaha jahitan, salon
Jika mempunyai keahlian menjahit, salon bisa menggeluti usaha ini
atau jika mempunyai bakat menjahit ataupun salon tetapi belum mahir bisa
memperdalam dengan mengikuti kursus sehingga suatu saat usaha akan berjalan.
3. Catering, warung makan
Banyak ibu rumah tangga yang direpotkan dengan kesibukannya,
sehingga masak memasak di rumah kadang sudah tidak sempat lagi, sehingga acara
untuk makan di luar akan lebih banyak, dan ini merupakan peluang bagi yang
pintar memasak dan ingin menambah penghasilan dengan membuka warung makan atau
catering jika memang sudah ahli dalam hal perkulineran ….
4. Menerima les / privat
Jika anda mempunya back ground pendidik bisa melakukan hal ini
misalnya menerima les bahasa inggris, ipa, matematika dsb.
5. Membuat pernak-pernik, hiasan
Yang mempunyai jiwa seni atau senang dengan aneka pernak-pernik
bisa memulai usaha ini, misalnya membuat bros, kalung, gelang, souvenir
pernikahan,
Contoh-contoh usaha di atas tentunya memerlukan modal, juga
keahlian dan membidik sasaran / pasaran
juga perlu dipikirkan. Dalam menambah penghasilan dari memikirkan modal,
tenaga sampai ke penjualan / pemasaran perlu kiat-kiat khusus, sehingga perlu
belajar banyak dari orang-orang yang sudah ahli di bidangnya.
Tidak ada salahnya ibu-ibu jika ingin menambah penghasilannya
melirik ke bisnis Online. Bisnis ini bisnis rumahan yang bisa dikerjakan kapan
saja tergantung kapan waktu luang kita, di sela-sela waktu mengurus rumah tangga dan anak-anak. Harus pintar-pintar memilih bisnis
Online ini, karena ada beberapa yang ujung-ujungnya berbuntut penipuan.
0 komentar :
Posting Komentar